Hidup dengan Bijak

"Amat menghairankan sekali keadaan orang mu'min itu, sesungguhnya semua keadaannya itu adalah merupakan kebaikan baginya dan kebaikan yang sedemikian itu tidak akan ada lagi seseorang pun melainkan hanya untuk orang mu'min itu belaka, iaitu apabila ia mendapatkan kelapangan hidup, ia pun bersyukur-lah, maka hal itu adalah kebaikan baginya, sedang apabila ia ditimpa oleh kesukaran - yakni yang merupakan bencana - ia pun bersabar dan hal ini pun adalah merupakan kebaikan baginya." (Riwayat Muslim)  

Hadis riwayat Abdullah bin Qais ra., ia berkata:
Rasulullah saw. bersabda: Tidak ada seorang pun yang lebih sabar mendengar sesuatu yang menyakitkan daripada Allah, karena meskipun mereka menyekutukan Allah serta beranggapan bahwa Allah memiliki anak, tetapi Allah tetap memberikan rezeki, kesehatan serta menganugerahkan apa yang mereka minta Nomor hadis dalam kitab Sahih Muslim [Bahasa Arab saja]: 5017

 

Saat kita terbelenggu dalam permasalahan, maka seuntai kata bijak yang mengandung hikmah akan memberikan kita pencerahan, motivasi dan ketenangan. Pengalaman membentuk manusia, menjadikan manusia lebih memahami jalan cerita takdir yang dihadapinya, dan kata bijak adalah gambaran dari pengalaman yang bermanfaat bagi orang lain yang mendengarnya. Pepatah bijak mengatakan : "Belajarlah dari pengalaman dan kesalahan orang lain, karena kita tidak pernah cukup waktu untuk mendapatkan pengalaman dan melakukan kesalahan itu seorang diri." 

Berikut ini adalah beberapa bait kata-kata bijak yang bisa anda renungi dan resapi, sebagai penambah pengalaman batin dan perbendaharaan jiwa, memberikan motivasi baru yang mampu memicu semangat kita untuk menuju hal yang lebih baik. 

1. Lebih baik wajah preman tapi hati beriman, daripada wajah sekuriti tapi hati hello kitty. 
2. Menjadi sukses itu bukanlah suatu kewajiban, yang menjadi kewajiban adalah perjuangan kita untuk menjadi sukses. 
3. Bila kegagalan itu bagai hujan, dan keberhasilan bagaikan matahari, maka butuh keduanya untuk melihat pelangi. 
4. Hidup itu maju kedepan! Bukan mundur ke belakang! Lupakan yg telah berlalu! Jadikan ia patokan untuk lebih baik dimasa depan. 
5. Inti keperjuangan adalah menjalani dengan usaha dan ditambahi dengan keiklasan. 
6. Tuhan sebenarnya telah menyediakan penyelesaian atas kesulitan yang kita hadapi, namun Tuhan tidak segera menurunkan penyelesaiannya karena ingin mengetahui seberapa besarnya cinta kita pada Nya. 
7. Ilmu itu didapat dengan lidah yang gemar bertanya dan akal yang mau berfikir.